Perbedaan Vaseline Repairing Jelly dan Petroleum Jelly

No comments
Vaseline Petroleum Jelly

Vaseline Petroleum Jelly dan Vaseline Repairing Jelly merupakan dua produk multifungsi yang berbeda dengan manfaat yang hampir sama.

Kedua produk tersebut dapat digunakan untuk mengatasi masalah kulit, masalah rambut, masalah telapak kaki, dan masalah tubuh luar lainnya (khususnya untuk area kulit).

Meski terkesan sama, namun kedua produk Vaseline tersebut memiliki perbedaan. Baik Petroleum Jelly maupun Repairing Jelly, keduanya dibuat untuk tujuan yang berbeda, dan tentunya dengan komposisi yang berbeda pula.

Agar kalian tidak salah persepsi atau salah membeli produk, simak penjelasan dari perbedaan Vaseline Petroleum Jelly dan Vaseline Repairing Jelly berikut ini:

1. Perbandingan Petroleum Jelly & Repairing Jelly

Vaseline Petroleum Jelly

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa Vaseline Petroleum Jelly dan Vaseline Repairing Jelly merupakan dua produk yang berbeda, mulai dari kemasan, warna, tekstur, aroma, kandungan, dan harganya juga berbeda jauh.

Berikut kami sajikan tabel perbedaan dari Vaseline Petroleum Jelly dan Vaseline Repairing Jelly agar lebih mudah untuk dimengerti.

PerbedaanVaseline Petroleum JellyVaseline Repairing Jelly
PackagingKemasannya berwarna kuning dan berbentuk kotak
Tulisan Vaseline pada tutup menggunakan stiker
Terdapat aluminium pelindung di bawah tutup sebelum produk di buka
Kemasannya transparan dan berbentuk oval
Tulisan Vaseline pada tutup tercetak secara langsung
Tidak terdapat aluminium pelindung karena tutupnya berbentuk flip
KeteranganMenggunakan huruf hijaiyahMenggunakan bahasa Indonesia
Kode Produksi dan ExpiredDi belakang tutup botol menggunakan latin ArabDi belakang tutup botol menggunakan angka masehi
WarnaPutih kekuningan Putih
TeksturPadat Lunak
AromaSedikit bau lilin Tidak berbau
Kandungan100% Petrolatum 100% White Petrolatum USP
Dermatology TestedSudah TerujiSudah Teruji
Impor & DistribusiUnileverUnilever
Negara ProduksiArabIndia
Harga50 ml: Rp23.000
100 ml: Rp35.000
 Rp45.000

Nah, dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa Vaseline Petroleum Jelly memiliki kemasan berwarna kuning dan berbentuk kotak dengan keterangan yang menggunakan tulisan arab.

Mengapa menggunakan tulisan arab? Karena produk Vaseline Petroleum Jelly ini di buat di Arab.

Sedangkan Vaseline Repairing Jelly memiliki kemasan yang transparan dan berbentuk oval dengan keterangan menggunakan bahasa Indonesia (huruf latin) yang di produksi di India.

Untuk segi harga, Vaseline Petroleum Jelly dibanderol dengan harga yang sedikit lebih mahal dibandingkan dengan Vaseline Repairing Jelly.

2. Perbedaan Manfaat dan Fungsi

Manfaat Vaseline Petroleum Jelly

Pada dasarnya kedua produk ini memiliki manfaat dan fungsi yang sama, namun fokus dari produk ini berbeda.

Vaseline Repairing Jelly memiliki fungsi yang berfokus untuk memperbaiki kondisi kulit, bibir, dan lain sebagainya.

Sedangkan Vaseline Petroleum Jelly memiliki fungsi yang berfokus untuk mencegah dan menjaga kesehatan kulit, bibir, dan organ fisik lainnya.

Untuk lebih jelasnya, berikut kami sediakan tabel perbedaan manfaat dan fungsi dari Vaseline Repairing Jelly dan Vaseline Petroleum Jelly.

Vaseline Repairing Jelly Vaseline Petroleum Jelly
Mengatasi bibir keringMelembabkan kulit
Mengatasi kaki pecah-pecahMembuat kutikula kuku menjadi lebih lembut
Mengatasi rambut bercabangMembuat rambut lebih berkilau
Mengatasi kulit kasar dan kusam di siku maupun tumitMencegah cat rambut menempel pada kulit kepala
Mengatasi alergi terhadap tanaman atau logam pada perhiasan imitasiMembuat eye shadow lebih tahan lama
Mengatasi ruam popokMembuat alis tampak lebih rapi
Mengurangi rasa gatalMembersihkan make up mata
Mengatasi keratosis pilarisMenjaga tubuh tetap wangi
Mengatasi iritasi kulit akibat deterjenMengangkat sel kulit mati
Mengatasi iritasi kulit akibat terbakar sinar matahariMempercepat penyembuhan luka
Meredakan iritasi kulit setelah melakukan chemical peelingMemperlambat tanda-tanda penuaan kulit
Mengurangi resiko kulit menaglami lecetMembersihkan noda cat kuku pada kulit
Mencegah terbentuknya jaringan parut pada bekas lukaMembantu penyembuhan luka dan luka bakar ringan
Mengatasi jerawatMengurangi rasa gatal
Mengurangi komedo pada area hidungMembantu bulu mata tumbuh lebih panjang
Mengurangi stretch marks yang timbul pada kulitMempertahankan aroma parfum
Mengatasi kaki yang kering dan pecah-pecahMencegah terbentuknya keloid

Meskipun kedua produk tersebut memiliki fokus yang berbeda, akan tetapi keduanya juga dapat dimanfaatkan untuk fungi yang sama.

Misalnya, Vaseline Repairing Jelly bisa digunakan juga untuk melembabkan kulit. Dan Vaseline Petroleum Jelly bisa digunakan juga untuk mangatasi jerawat.

Akan tetapi fungsi tersebut tidak akan maksimal karena fokus yang berbeda dari kedua produk Vaseline Jelly ini.

3. Perbedaan Komposisi Produk

Komposisi Produk Vaseline Petroleum Jelly

Komposisi dari Vaseline Petroleum Jelly dan Vaseline Repairing Jelly juga memiliki perbedaan.

Bahkan untuk Vaseline Repairing Jelly juga memiliki komposisi yang berbeda untuk ketiga variannya.

Berikut adalah tabel perbedaan komposisi produk dari Vaseline Petroleum Jelly dan Vaseline Repairing Jelly.

ProdukKomposisi
Vaseline Petroleum Jelly100% Petrolatum
Vaseline Repairing Jelly Original100% White Petrolatum USP
Vaseline Repairing Jelly AloePetrolatum, Perfume, Aloe Barbadensis Leaf Juice, Cucumis Sativus (Cucumber) Oil
Vaseline Repairing Jelly BabyPetrolatum, Perfume, Tocopheryl Acetate, BHT

4. Perbedaan Varian Produk

Untuk Vaseline Petroleum Jelly hanya memiliki satu varian saja. Sedangkan untuk Vaseline Repairing Jelly, memiliki 3 varian dengan kandungan dan fungsi yang berbeda di setiap variannya.

Vaseline Petroleum Jelly

Vaseline Petroleum Jelly hanya memiliki satu varian saja yang mengandung 100% Petrolatum jelly murni.

Produk ini sangat lembut di kulit dan tidak akan menyebabkan reaksi alergi dan non comedogenic (tidak akan menyumbat pori-pori).

Vaseline Petroleum Jelly dapat digunakan untuk mengurangi tampaknya garis halus dan kering pada wajah, membantu menyembuhkan luka gores kecil, kulit mengelupas, dan luka bakar ringan serta melembabkan kulit.

Vaseline Repairing Jelly

Vaseline Repairing Jelly memiliki 3 varian yang memiliki kandungan dan manfaat yang berbeda beda, yaitu:

1. Vaseline Repairing Jelly Original

Vaseline Repairing Jelly original mengandung 100% White Petrolatum USP yang mampu melembabkan kulit secara optimal.

Produk ini juga dapat digunakan sebagai pelembap bibir, scrub bibir, eye base, menghapus make up, mengurangi tampilan stretch mark, dan membuat aroma parfum lebih tahan lama.

2. Vaseline Repairing Jelly Aloe

Produk ini mengandung Petrolatum, Perfume, Aloe Barbadensis Leaf Juice, dan Cucumis Sativus (Cucumber) Oil yang mampu menutrisi, melembabkan, dan menenangkan kulit.

Selain itu, manfaat dari produk Vaseline Repairing Jelly Aloe juga cukup beragam, diantaranya sebagai lip balm, lip scrub, lip sleeping mask, lipstick remover, make up remover, maskara natural, primer wajah, brow gel, eyeshadow base, highlighter, dan lain masih banyak lagi.

3. Vaseline Repairing Jelly Baby

Produk Vaseline Repairing Jelly Baby mengandung Petrolatum, Perfume, Tocopheryl Acetate, dan BHT yang diformulasikan khusus untuk kulit bayi dan anak yang masih tergolong ke dalam kulit sensitif.

Manfaat dari produk ini juga sangat beragam, yaitu untuk mengatasi biang, mencegah ruam, mempercepat regenerasi kulit, pelembap bibir, krim pijat lembut, dan yang pasti dapat melembabkan kulit.

5. Kesimpulan

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Vaseline Petroleum Jelly dan Vaseline Repairing Jelly adalah dua produk yang berbeda.

Bukan hanya dari kemasannya saja, namun juga dari aroma, tekstur, kandungan, dan manfaatnya yang berbeda.

Untuk kamu yang ingin memakai dari salah satu produk tersebut, pastikan terlebih dahulu kamu tidak memiliki alergi dengan kandungan yang ada.

Dan jika terlanjur alergi, maka hentikan pemakaian dan segera konsultasikan pada dokter.

Share this:

[addtoany]

Ade Rizki Yulianto

Pernah bekerja di Pusat Data dan Informasi Obat dan Makanan BPOM RI selama 2 tahun (2019-2020).

Tinggalkan komentar